KUKMatius 11:25-30 Matius 11:29-30. "Pikullah kuk yang Kupasang dan belajarlah pada-Ku, karena Aku lemah lembut dan rendah hati dan jiwamu akan mendapat ketenangan. Sebab kuk yang Kupasang itu enak dan beban-Kupun ringan." Ada kalanya dalam hidup ini Anda merasa berbeban berat. Hal ini disebabkan oleh karena Anda mencoba memegang kendali terlalu banyak. Dalam Matius PERTOLONGANYANG TEPAT Mazmur 88 Yeremia 32:27. Sesungguhnya, Akulah TUHAN, Allah segala makhluk; adakah sesuatu apapun yang mustahil untuk-Ku? Semua orang tanpa terkecuali pasti pernah merasakan masa-masa kesesakan dalam hidupnya. Jika seseorang mengalami kesulitan yang sangat berat sehingga merasa tidak mampu menyelesaikannya sendiri, tentu saja dia akan berupaya meminta pertolongan RenunganIslami: Bukan Tuhan Yang Jauh, Tapi Kita Yang Menjauh β”‚ Ketika hidup penuh dengan masalah, beban hidup terasa berat. Setiap helaan napas terasa begitu sesak. Ingin rasanya teriak mengapa semua ini terjadi? Mengapa Tuhan memberikan cobaan bertubi-tubi? Mengapa pula Dia tidak pernah menjawab do'a-do'a selama ini? RenunganHari Jumat 07 Januari 2022. Sakit adalah penderitaan manusia. Kebahagiaan tersendiri ketika seseorang terlepas dari penyakit yang menyiksanya. Dalam perjalanan hidup sakit dan derita sering dialami oleh setiap orang. Rasa kurang bersyukur, akan kesehatan yang dialami membuat sakit terasa lebih menyakitkan. PenjelasanFirman Tuhan tersebut memberikan pengertian kepada kita sebagai orang percaya bahwa janganlah kita terlalu kuatir akan beban hidup yang kita alami, tetapi kita harus bersyukur, karena walaupun beban hidup terasa berat, tetapi nawas hidup masih kita peroleh. bi1A. Hidup dipenuhi oleh banyak beban rasanya memang begitu berat. Kamu harus menghadapi masalah demi masalah dalam hidupmu yang tidak pernah selesai. Setiap hari beban yang ada pun semakin besar dan kamu merasa tidak mampu lagi menghadapinya. Pikiranmu juga terasa buntu saat mencari solusi dari setiap masalah. Beban hidup yang berat akan membuatmu semakin lemah, tetapi tetaplah percaya pada dirimu sendiri. Setiap kekurangan pasti ada kelebihannya. Begitu juga setiap masalah akan ada solusinya. Yakinkan dirimu untuk kuat dan lakukan 5 hal ini saat merasa beban hidup semakin berat!1. Step by step, selesaikan masalahmu mulai dari yang paling pertama, catat semua masalah yang ada kemudian urutkan dari yang paling mudah. Mungkin terasa janggal ketika kamu mulai menulis setiap masalah yang kau hadapi. Namun ini dapat memberimu kekuatan untuk mencari solusi dari tiap-tiap beban yang ada. Ketika selesai satu masalah, kamu akan semakin antusias dan semangat menghadapi masalah yang lain. 2. Terapkan ilmu sedekah, apa yang kamu berikan akan kembali menjadi salah satu cara untuk meringankan beban dalam hidupmu. Jangan pernah takut untuk berbagi kepada orang lain yang membutuhkan. Karena semakin banyak yang kau berikan, maka semakin banyak pula kebaikan yang akan kau dapatkan. Bisa jadi sedekah membuka jalan keluar dari masalah yang kau hadapi. 3. Buatlah keputusan dari pilihan yang tidak pernah kau bayangkan selama Mungkin dari terbatasnya pilihan yang tersedia, ada satu pilihan yang begitu kau takutkan. Bahkan tidak pernah kau bayangkan selama ini. Di sinilah kamu harus keluar dari zona aman atas masalah yang sedang terjadi. Meskipun pilihan yang akan kau pilih membuat hidupmu kurang nyaman, tetapi bisa jadi sebuah jalan keluar dari beban hidup yang kau tanggung. Berani mengambil pilihan yang berbeda juga mengubahmu lebih baik lagi ke depan. Baca Juga 5 Pengingat untuk Halau Rasa Putus Asa Saat Hidup Dirundung Masalah 4. Sederhanakan ekspektasi dalam bebas bermimpi dan bercita-cita setinggi mungkin. Namun dalam menghadapi kenyataan dalam hidup, turunkan ekspetasi tinggi yang selama ini mengekangmu. Bebanmu akan semakin berat ketika khayalanmu tentang keindahan hidup tak bisa kau dapatkan. Berpikirlah realistis, bahwa hidup juga butuh kekurangan untuk mengimbangi kelebihan yang kita Bebanmu akan terasa ringan jika kamu masalah yang ada semakin besar, maka tidak ada pilihan lain selain bersabar menghadapinya. Yakinlah bahwa dengan bersabar, semua beban akan terasa ringan. Meskipun tidak mudah, kamu harus belajar melatih kesabaran dalam dirimu. Akan ada waktu dimana masalah akan selesai dengan sendirinya, maka kesabaran begitu penting dalam masa penantian waktu yang indah beban terasa semakin berat, tetaplah tenang dan mulailah melangkah mencari solusi atas setiap masalah. Usahamu untuk terbebas dari beban tersebut tidaklah sia-sia. Kamu akan mendapatkan kemudahan setelah banyaknya kesulitan yang kamu alami. Baca Juga 5 Realitas yang Bikin Kamu Terima Hidup Pasti Ada Masalah IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis. in Renungan Views 21867 Likes 0 Renungan Minggu 05 Juli 2020 KELEGAAN DALAM KRISTUS ATAS BEBAN BERAT KEHIDUPAN Matius 1125-30 β€œMarilah kepada-Ku, semua yang letih lesu dan berbeban berat, Aku akan memberi kelegaan kepadamu.” Matius 11 28 Dipimpin oleh Pdt. Simon Rachmadi, Tidak ada orang yang tidak ingin terbebas dari beban hidupnya. Namun demikian tampaknya tidak ada orang yang bisa bebas sepenuhnya dari beban hidup baik kecil maupun besar. Beban hidup seakan melekat dalam hidup manusia. Seseorang yang terlihat berbahagia dari luar, ternyata bisa saja menyimpan banyak beban hidup jika kita mengenalnya dari dalam. Asal beban hidup tersebut bisa bermacam-macam. Bisa dari sumber-sumber eksternal ataupun sumber-sumber internal. Namun demikian semua beban hidup yang ada memerlukan respons yang tepat. Yesus mengajarkan kita untuk memberikan respons yang tepat atas beban hidup kita. Ketika seseorang memiliki beban berat dalam kehidupan, seseorang bisa merasakan putus asa yang mendalam atas beban hidupnya ini. Rasa putus asa ini bisa menyebabkan depresi, dan bahkan merusak iman seseorang. Iman seseorang menjadi rusak karena beban hidup, terjadi saat seseorang tidak lagi bisa melihat terbukanya pintu pengharapan dari Tuhan dan memercayakan hidup pada pemeliharaan Tuhan. Apa yang dikatakan Yesus bagi mereka yang berbeban berat? 1 Marilah kepada-Ku. Maksud Yesus adalah jangan ragu untuk datang kepada Yesus memohon pertolongan dan kekuatan ketika hidup ini terasa berat karena beban hidup kita. Jangan datang kepada keputusasaan. Dalam Yesus, selalu tersedia pintu-pintu pengharapan yang terbuka, 2 Belajarlah kepada-Ku. Maksud Yesus adalah mari kita mengenal kehendak Allah dalam segala beban hidup yang kita alami. Dengan mengenal kehendak Allah dengan baik, kita tidak akan membiarkan diri kita dihancurkan oleh beban kehidupan kita. Beban kehidupan bahkan bisa menjadi kesempatan bagi kita untuk dapat selalu bertumbuh dalam kehendak Allah, 3 Pikullah kuk yang Kupasang. Maksud Yesus adalah kita tidak mungkin menjadi manusia yang sepenuhnya bebas dari beban kehidupan. Namun ketika kita mengalami beban hidup kita itu dengan kacamata iman, kita akan merasakan beban hidup tersebut dengan cara yang berbeda. Dalam Yesus, beban hidup kita yang berat akan tergantikan dengan beban yang ringan. Perhatikan dua kata kontras tersebut beban berat dan beban ringan. Beban masih ada, tetapi menjadi ringan karena respons yang tepat yang diberikan dalam iman kita kepada Kristus. Kristus memberi kelegaan atas beban berat kehidupan kita. Beban kehidupan itu menjadi ringan. Bahkan beban yang kita miliki itu, bisa menjadi kesempatan bagi kita untuk selalu bertumbuh dalam iman. Amin. Renungan oleh Pdt. Agus Hendratmo,

renungan ketika beban hidup terasa berat